Kompol Tri Suryanti, Sik, M.Si ~ Polda Jabar Gel II
Hawa Nafsu, jika kita melihat kata-kata ini, maka alam fikiran kita akan dibawa ke arah pemikiran Negatif, Identik dengan hal-hal yang kurang baik. Dan sangat tidak mudah bagi kita untuk memerangi hawa nafsu. Dan perang hawa nafsu ini dikisahkan, selepas Perang Badar, perang besar, perang yang sangat dahsyat untuk melawan kaum musrikin, Rosullulloh Saw bersabda "Kita baru saja kembali dari peperangan yang kecil dan bersiap untuk memerangi peperangan yang lebih besar", kemudian para sohabat terkejut dan kemudian bertanya " Ya Rosullulloh, peperangan apakah itu? Bukankah ini peperangan yang paling besar Ya Rosul? , kemudian Baginda Rosululloh Mohammaad SAW menjawab "Peperangan Melawan Hawa Nafsu".
Ya, tak dapat kita pungkiri, bahwa perang melawan hawa nafsu itu sangat susah untuk kita lakukan, Seandainya saja Nafsu itu berwujud sebuah Makhluk, maka Inshaalloh akan dengan sangat mudah untuk ditaklukan, untuk kita bunuh, namun Nafsu itu justru ada dalam diri kita, mengalir bersama dalam darah dan menguasai seluruh tubuh kita, oleh karena itu, jika tanpa kesadaran dan kemauan yang keras, niat yang kuat maka kita pasti akan dengan mudah dikalahkan dan akan diperalat oleh Sang Hawa Nafsu dengan sekehendak hatinya. Perkuat Pondasi keimanan kita agar kita tidak akan mudah untuk dikendalikan oleh hawa nafsu kita.
Kompol Tri Suryanti, Sik, M.Si ~ Polda Jabar Gel II
BalasHapusHawa Nafsu, jika kita melihat kata-kata ini, maka alam fikiran kita akan dibawa ke arah pemikiran Negatif, Identik dengan hal-hal yang kurang baik.
Dan sangat tidak mudah bagi kita untuk memerangi hawa nafsu.
Dan perang hawa nafsu ini dikisahkan, selepas Perang Badar, perang besar, perang yang sangat dahsyat untuk melawan kaum musrikin, Rosullulloh Saw bersabda "Kita baru saja kembali dari peperangan yang kecil dan bersiap untuk memerangi peperangan yang lebih besar", kemudian para sohabat terkejut dan kemudian bertanya " Ya Rosullulloh, peperangan apakah itu? Bukankah ini peperangan yang paling besar Ya Rosul? , kemudian Baginda Rosululloh Mohammaad SAW menjawab "Peperangan Melawan Hawa Nafsu".
Ya, tak dapat kita pungkiri, bahwa perang melawan hawa nafsu itu sangat susah untuk kita lakukan, Seandainya saja Nafsu itu berwujud sebuah Makhluk, maka Inshaalloh akan dengan sangat mudah untuk ditaklukan, untuk kita bunuh, namun Nafsu itu justru ada dalam diri kita, mengalir bersama dalam darah dan menguasai seluruh tubuh kita, oleh karena itu, jika tanpa kesadaran dan kemauan yang keras, niat yang kuat maka kita pasti akan dengan mudah dikalahkan dan akan diperalat oleh Sang Hawa Nafsu dengan sekehendak hatinya. Perkuat Pondasi keimanan kita agar kita tidak akan mudah untuk dikendalikan oleh hawa nafsu kita.
*Salam Mengendalikan Hawa Nafsu*